Puisi aku dan yang aku tahu


Inilah untuk yang kedua kalinya Lhia mengirimkan puisi untuk diposting dalam blogku ini.Sebuah puisi yang bertajuk dan berbau religius ini saya harap dapat membuat pengunjung yang membaca puisi ini dapat melakukan muhasabah (intropeksi diri) terhadap apa yang telah di amalkan dalam menghabiskan hari-hari yang telah terlewati.Hari yang dipenuhi dengan canda tawa maupun duka lara, hari yang dipenuhi amalan baik maupun maksiat.Semuanya akan dipertanggungjawabkan dihari kemudian.


AKU

Ma’rifat adalah modalku

Akal pikiran adalah sumber agamaku

Rindu adalah kendaraanku

Berdzikir kepada Allah sahabat sejatiku

Keteguhan perbendaharaanku

Duka adalah kawanku

Ilmu adalah senjataku

Ketabahan adalah pakaianku

Kerelaan sasaranku

Faqr adalah kebangganku

Menahan diri adalah pekerjaanku

Kejujuran perantaku

Ketaatan adalah ukuranku

Berjihad perisaiku

Dan hiburanku adalah sholat


YANG KU TAHU

Saya tahu rezekiku tidak akan diambil orang lain

Karenanya hatiku selalu merasa tenang

Saya amal-amalku tak mungkin dilakukan orang lain

Maka saya sibukkan diriku dengan bekerja dan beramal

Saya tahu bahwa Allah selalu melihatku

Makanya saya takut dan malu bila Allah mendapatiku berbuat maksiat

Saya tahu kematian menantiku

Maka kupersiapkan bekal untuk berjumpa dengan Robb-ku

Tidak ada komentar: